Pemuda merupakan agen perubahan serta pemegang kendali dalam kemajuan Bangsa dan Negara ini. Peran pemuda mampu menciptakan perubahan yang signifikan di negeri khatulistiwa. karenanya, pemudalah yang sangat unik dan mampu melahirkan ide - ide baru dalam keberlangsungan NKRI.

Salah satu diantara pemuda yang inspiratif dan mampu menjadi Role model bagi para kaum millenials adalah seorang anak muda yang berasal dari pelosok desa kabupaten Sampang Madura yaitu Slamet Ariyadi.

Slamet Ariyadi merupakan salah satu pemuda desa yang begitu luar biasa. Banyak kiprahnya di masyarakat sehingga tak heran jika pemuda yang akrab disapa Slamet itu banyak dikenal oleh masyarakat.

Slamet lahir di desa terpencil yang dikenal dengan sebutan Desa Gunung Rancak. Dari pasangan suami istri H.Mustofa & Hj. Halimah.

Sejak kecil Slamet terbiasa bekerja keras membantu kedua orang tuanya untuk bercocok tanam, karena baginya berbakti kepada kedua orang tua adalah salah satu cara mengabdikan diri untuk agama, bangsa, dan negara.

Menjadi anak yang Sholeh tentu harapan semua orang termasuk ayah dari seorang anak yang bernama Radhen Alif Musthofa tersebut. Tentu harapan itu tak hanya menjadi harapan tapi harus diterapkan di dunia nyata, terlebih tindakan itu akan menjadi cambuk pembelajaran moral bagi seluruh anak - anak bangsa yang akan tumbuh besar kelak.

Bukan hal yang asing lagi. jika, nama Slamet akhir - akhir ini santer terkenal ditingkat nasional bahkan masuk pada nominasi pemuda yang sangat inspiratif tingkat nasional.

Sejak kecil ia sudah aktif diberbagai kegiatan - kegiatan sosial. Disekolahnya pernah menjabat sebagai pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), dipondok pesantren ia pernah menjabat sebagai ketua majelis pondok pesantren.

Tak ayal jika Slamet akan menjadi orang besar di masa mendatang. Sifat serta karakternya yang visioner, kredibel,ulet, kreatif, dan inovatif mampu mengantarkannya pada pintu kesuksesan.

Slamet pernah mengenyam pendidikan di bangku kuliah Universitas Trunojoyo Madura (UTM) jurusan Psikologi. Perjalanan hidupnya semasa menjadi mahasiswa bukan biasa - biasa saja.  karena ia punya mimpi besar bahwa boleh saja kita kuliah di kampus yang biasa - biasa saja tapi menjadi mahasiswa yang luar biasa. ketimbang menjadi mahasiswa yang biasa - biasa saja dikampus luar biasa.

Slamet pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Mahasiswa (WaPresma) Periode 2014 - 2015. Menjadi seorang aktivis bukanlah halangan bagi Slamet untuk meningkatkan prestasi akademik dan melalaikan tugasnya sebagai seorang santri. Bahkan, sebaliknya menjadi suntikan motivasi dalam menggapai prestasi - prestasi gemilang semasa dan setelah kuliah.

Semangat juang serta pengabdiannya untuk bangsa dan negara ini tak pernah surut. Walaupun rintangan, tantangan datang bertubi - tubi untuk mengkerdilkan semangatnya yang membara. Sehingga terpanggilah untuk kembali mengabdi kepada daerah dimana ia dilahirkan.

Tahun 2017 merupakan awal perjuangannya mendirikan organisasi kebanggaan bersama para aktivis - aktivis lainnya. Organisasi Kepemudaan Daerah yang mampu mempersatukan beberapa warna organisasi ekstra kampus berada dalam naungannya yaitu Gerakan Pemuda Sampang (GPS).

Salah satu pendiri GPS adalah Slamet Ariyadi, Hobairi, Firman Ariyanto, Romli Muhri, Farhan, Abu Thalib, Syamsul Arifin serta aktivis lainnya.

Kini, Gerakan Pemuda Sampang dinahkodai oleh seorang Presiden GPS yang baru terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) saudara Slamet Ariyadi, S.Psi.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah SMA AS - SYABROWIYAH 2019

Kabar Bahagia di Tengah Covid -19 Bagi Petugas Kebersihan, Guru Honorer, Guru Tidak Tetap dan Korban PHK